Kenali Ciri-ciri Jantung Bermasalah serta Cara Mencegah Penyakit Jantung
KABARPERS - Jantung adalah merupakan organ sangat vital yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh dan ke paru-paru.
Penyakit jantung bermacam-macam jenisnya namun kebanyakan memiliki ciri-ciri yang hampir sama. Anda perlu memeriksakannya ke dokter untuk mengetahui lebih jelas penyakit jantung yang diderita.
Sementara itu, jantung merupakan bagian utama dari sistem peredaran darah dan terletak di dalam rongga dada, di antara paru-paru.
Ketika jantung Anda tiba-tiba berhenti berdetak, sehingga darah tidak dapat dipompa ke organ vital seperti otak, hati, dan paru-paru. Hal ini dapat menyebabkan penderitanya tidak bernapas normal, bahkan tidak sadarkan diri, atau bahkan berhenti bernapas.
Jika Anda mengalami gejala awal serangan jantung, seperti nyeri dada yang berlangsung lebih dari 15-20 menit, keringat dingin, mual, muntah, dan sesak napas, sebaiknya segera hubungi bantuan medis.
Jantung
Bentuk: berbentuk kerucut, seukuran kepalan tangan
Fungsi: memompa darah ke seluruh tubuh dan paru-paru
Struktur: terdiri dari empat bagian utama yang terbuat dari otot, dibatasi oleh katup jantung
Cara kerja: digerakkan oleh impuls listrik dari otak dan sistem saraf
Selaput: dilindungi oleh dua selaput yang disebut perikardium
Pembuluh darah: dinding jantung terdapat pembuluh darah jantung atau arteri koroner yang mengalirkan darah kaya oksigen ke seluruh bagian jantung
Jantung yang sehat ditandai dengan tekanan darah normal, yaitu 120/80 mmHg, dan detak jantung normal, yaitu 60 hingga 100 per menit.
Penyakit jantung dapat terjadi ketika bagian jantung mengalami gangguan, seperti penyakit jantung koroner, penyakit jantung bawaan, infeksi jantung (endokarditis), gagal jantung, aritmia.
Penyakit jantung dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti sumbatan pada pembuluh darah jantung, peradangan, infeksi, atau kelainan bawaan.
Kebanyakan penyakit jantung dapat dicegah dengan perubahan pola hidup menjadi lebih sehat dan konsumsi obat untuk menekan faktor risikonya.
Penyakit jantung disebabkan oleh pola hidup buruk menjadi faktor pemicu gejala jantung. Seperti kurang olahraga, merokok, dan banyak mengonsumsi makanan berlemak.
Ciri-ciri Jantung Bermasalah
Nyeri dada, gangguan pencernaan, mual, mulas dan sakit perut, nyeri menjalar menyebar ke lengan, pusing dan pening kepala, sakit area leher, tenggorokan dan rahang. Mudah lelah, mendengkur, serta berkeringat.
Penyakit jantung koroner disebabkan oleh adanya penyumbatan pada pembuluh darah arteri oleh tumpukan plak maupun zat-zat kimia dari makanan dan minuman.
Hal tersebut membuat adanya penggumpalan darah pada bagian arteri sehingga aliran darah terganggu.
Kelainan irama jantung atau aritmia merupakan kondisi dimana laju irama jantung tidak normal. Laju dapat terasa terlalu cepat, terlalu lambat, atau ritmenya tidak teratur.
Pada umumnya kelainan irama jantung tergolong tidak berbahaya, dapat menimbulkan gejala dan komplikasi yang parah apabila penyakit ini muncul karena adanya kondisi gangguan jantung lemah atau rusak.
Penyakit jantung bawaan sebagian besar disebabkan adanya kelainan struktur maupun fungsi jantung sejak bayi dalam kandungan.
Atrial Septal Defect dan Ventricular Septal Defect atau yang lebih dikenal sebagai jantung bocor merupakan penyakit jantung bawaan yang umum terjadi. Penyakit jantung bawaan dapat terjadi karena turunan genetik dari salah satu atau kedua orang tua.
Kelainan klep jantung merupakan penyakit yang terjadi ketika katup jantung tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Katup jantung yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan darah dapat mengarah balik dan sulit keluar dari jantung. Kondisi ini juga dapat menyebabkan terbentuknya lubang kecil pada sekat jantung yang disebut jantung bocor.
Gagal jantung adalah kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah dengan optimal sehingga darah yang dipompa tidak membawa oksigen dan nutrisi yang cukup dan tubuh menjadi kesulitan untuk mendapat kebutuhannya.
Faktor Penyebab Resiko Penyakit Jantung
Faktor resiko yang tidak dapat dirubah antara lain usia, jenis kelamin, serta genetik atau keturunan.
Sedangkan faktor resiko yang dapat dirubah adalah hipertensi, kolesterol tinggi, obesitas, diabetes, kurang aktifitas fisik, dan konsumsi alkohol berlebih.
Gejala Penyakit Jantung
Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera berkunjung ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan dan pemeriksaan secara tepat agar pengobatan dapat cepat dilakukan serta meminimalkan resiko terburuk.
Mendiagnosa penyakit jantung, dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan seperti anamnesa, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan penunjang seperti EKG atau disebut juga dengan rekam jantung, echocardiography (USG jantung) serta treadmill test bila diperlukan.
Cara Mencegah Penyakit Jantung
Olahraga teratur setiap harinya, cukup 30 menit, berhenti merokok, menjaga kesehatan tubuh dari tekanan darah tinggi, kolesterol dan diabetes, menjaga berat badan ideal agar tidak obesitas
Kurangi stress, hindari minum alkohol, perbanyak makanan yang berserat dan kurangi makanan tinggi garam dan berlemak.
Artikel ini redaksi melansir dari berbagai sumber dan website kesehatan dari berbagai sumber terpercaya yang dirangkum dalam mensosialisasikan demi untuk kesehatan. [S/Various Sources]