Pasien RS Citra Arafiq Dievakuasi ke RS Bhayangkara, Ini Penyebab Awal Kebakaran
Jakarta - Kebakaran yang terjadi di Rumah Sakit Citra Arafiq Kelapa Dua, Kota Depok diduga dari percikan rokok, hingga menyebabkan puluhan pasiennya dievakuasi.
Sebelumnya, kebakaran ini terjadi tepatnya di ruang penyimpanan genset yang berada di luar gedung utama Rumah Sakit Citra Arafiq, Kota Depok.
“Ini di luar gedung utama, jauh gedungnya di sini, akibat ada orang merokok merokok di depan area sini akibatnya terkena percikan genset sehingga tidak ada kaitan dengan rumah sakit sama sekali,” kata Komisaris Utama Rumah Sakit Citra Arafiq, Fahd El Fouz Arafiq, Kamis (25/7).
Insiden kebakaran yang terjadi di RS Citra Arafiq, Kelapa Dua, Kota Depok, sekitar pukul 20.40 WIB, mengakibatkan kepanikan seluruh penguhuni rumah sakit karena api menjalar dengan cepat.
Dengan sigap, RS Bhayangkara Brimob Kelapa Dua, Kota Depok membantu evakuasi dengan menerjunkan 3 (tiga) ambulance dan tim medis.
Kemudian, sebanyak 25 pasien dirujuk ke RS Bhayangkara Brimob untuk dilakukan penanganan dan perawatan.
Dalam hal tersebut, Wakil Komandan Korps Brimob Polri Irjen. Pol. Ramdani Hidayat, S.H., didampingi Karumkit Bhayangkara Brimob AKBP dr. Arinando Pratama, Sp.An-TI.,MARS meninjau langsung proses evakuasi dan penanganan pasien.
Kemudian, Wadankorbrimob Polri menginstruksikan kepada seluruh tim medis agar melakukan penanganan dengan baik dan memaksimalkan seluruh sumber daya yang ada di RS Bhayangkara Brimob.
Selanjutnya, dari 25 pasien yang dilakukan evakuasi ke RS Bhayangkara Brimob terdiri dari 17 pasien menjalani rawat inap, 1 pasien proses observasi di IGD, 3 pasien ditangani kembali oleh pihak ke RS Citra Arafiq, dan 4 dapat diizinkan untuk rawat jalan.
Pada proses evakuasi tersebut, terdapat 1 orang tenaga kesehatan yang turut dilakukan tindakan perawatan serta terdapat 2 pasien yang dilakukan tindakan operasi di RS Bhayangkara Brimob.
Sementara itu, hingga saat ini seluruh pasiennya sudah ditangani dengan baik di RS Bhayangkara Brimob.
"Kurang lebih ada sekitar 50 sama 60 pasien," ujarnya.
Pada peristiwa ini, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) telah mengerahkan sebanyak delapan unit dari Kota Depok dan satu unit milik Jakarta Selatan. (A/S)